Selasa, 12 Juli 2016

Peduli Ibu dan Anak melalui SMSBunda


"Sudah seberapa besar rasa sayang anda terhadap ibu?"

Ya sudah jelas memang bahwa sosok ibu adalah sosok yang berperan 
sangat penting dalam rumah tangga

"Karena sesuai fitrahnya lah kecerdasan kaum perempuan lebih maksimal digunakan dalam rumah tangga dan itulah alasan mereka dibekali kemampuan alami untuk melahirkan, menyusui, dan sebagai pendidik utama anak-anak usia dini." -Fariana, Ria. 2008 

Oleh sebab itu dalam penyelenggaraan peningkatan kesehatan, ibu dan anak merupakan anggota keluarga yang perlu mendapatkan prioritas,
termasuk kesehatan dan keselamatan Ibu hamil merupakan hal yang perlu diperhatikan.

Angka Kematian Ibu atau biasa disingkat (AKI) pada saat melahirkan di Indonesia,
 sudah terbilang cukup tinggi. 

"Kematian Ibu adalah kematian selama kehamilan atau dalam periode 42 hari 
setelah berakhirnya kehamilan, 
akibat semua sebab yang terkait dengan atau diperberat oleh kehamilan atau penanganannya, 
tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan/cedera." -Definisi WHO

Jadi kematian ibu hamil yang dihitung disini tidak termasuk kematian yang disebabkan oleh kecelakaan/cedera melainkan kematian pada saat kehamilan atau dalam periode 42 hari setelah kehamilan.

Yuk kita lihat grafik Angka Kematian Ibu menurut SDKI 1991-2012


Gambar.1 Angka Kematian Ibu (AKI) tahun 1991-2012

(Silahkan klik gambar diatas jika dirasa kurang jelas) 

Sumber : SDKI 1991-2012


Angka Kematian Ibu pada tahun 1991-2007 sebenarnya sudah mengalami penurunan.
Tetapi pada tahun 2012 angka kembali melonjak naik hingga mencapai 359
Perlu teman-teman ketahui bahwa target Angka Kematian Ibu pada tahun 2015 sesuai dengan target MDGs 2015 itu hanya 102 per 100.000 kelahiran hidup dan kalau dilihat dari tahun terakhir yang berjumlah 359 per 100.000 kelahiran hidup masih terlampau jauh dari target.


Lantas apa sih yang menjadi penyebab kematian ibu tersebut?
"Takdir bu"
jreng..
*...*

Teman-teman sekalian memang betul sekali bahwa Hidup dan mati sudah menjadi takdir Allah Swt.
Namun apa salahnya jika kita mencegah dan mencari solusi agar setidaknya bila ibu hamil tersebut tidak meninggal, ibu hamil dan bayi yang lahir tersebut dapat dikatakan sehat dan hidup lebih produktif karena dibekali dengan pengetahuan mengenai cara menjaga kesehatan semenjak ibu mempersiapkan kehamilan hingga setelah kehamilan
karena itu juga merupakan solusi untuk menganggulangi Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir.
Bagi teman-teman yang mungkin masih memiliki status "mahasiswa/i", "siswa/i"
khususnya juga para ibu dan calon ibu
ayo kita peduli akan hal ini dengan terus baca postingan sampai akhir ya


Pertama yang harus kita pahami adalah faktor apa sajakah yang menyebabkan tingginya AKI di Indonesia? yuk kita lihat grafik yang kedua


Gambar 2. Penyebab kematian ibu tahun 2010-2013

(Silahkan klik gambar diatas jika dirasa kurang jelas)

Sumber : Direktorat Kesehatan Ibu 2010-2013

Keterangan warna ada di sebelah kiri ya yang menandakan dari tahun ke tahun
selama tahun 2010-2013 yaitu masih tetap sama bahwa faktor penyebab kematian ibu terbesar itu diakibatkan oleh perdarahan dan faktor penyebab kematian terendah dipegang oleh partus lama.

partus lama-----> adalah persalinan lama (distosia)
persalinan yang sulit, ditandai adanya hambatan kemajuan dalam persalinan,
dimana persalinan yang telah berlangsung 12 jam atau lebih,
bayi belum lahir dan biasanya disertai komplikasi ibu maupun janin (Pondokibu.com.2013)

Namun penyebab lain-lain juga berperan cukup besar dalam menyebabkan kematian ibu.
Maksud penyebab lain-lain disini adalah penyebab kematian yang tidak langsung
seperti faktor dari kondisi ibu itu sendiri.
Nah karena riska disini menganyam pendidikan gizi di Poltekkes Kemenkes Bandung,
riska ingin lebih menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan bagi ibu hamil disini
khususnya dalam bidang gizinya
karena faktor gizi lah merupakan faktor yang sangat penting yang perlu teman-teman ketahui
dalam upaya menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir
yuk disimak terus ya

"Ibu memerlukan asupan gizi yang baik, karena jika ibu mengalami kekurangan gizi 
akan menimbulkan masalah
baik pada ibu maupun janin yang dikandungnya.
serta kurang gizi dapat mempengaruhi pertumbuhan dan dapat menimbulkan 
keguguran, abortus, cacat bawaan dan berat janin bayi menjadi rendah.
Oleh karena itu, perhatian terhadap gizi dan pengawasan berat badan (BB) selama hamil
merupakan salah satu hal penting dalam pengawasan kesehatan pada masa hamil "
(Zulhaida. Com.2005)

"Ibu hamil sebenarnya sama dengan ibu yang tidak hamil,
namun kualitas dan kuantitasnya perlu ditingkatkan melalui pola makan
yang baik dengan memilih menu seimbang dengan jenis makanan yang bervariasi "
(Purwita Sari, 2009)

Selama hamil, calon ibu memang memerlukan lebih banyak zat-zat gizi
dibandingkan dengan wanita yang tidak hamil
Mengapa?
karena zat-zat gizi yang dikonsumsi tersebut bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan ibu tersebut
melainkan untuk memenuhi kebutuhan janin yang dikandungnya pula
karena bila makan ibu terbatas, janin akan tetap menyerap persediaan makanan ibu
sehingga ibu akan menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak, rambut rontok, dan lain sebagainya.
Sebaliknya, jika makanan berlebih akan mengakibatkan kenaikan berat badan yang berlebihan,
bayi besar, dan dapat pula mengakibatkan terjadinya Preeklampsia.

Apa itu Preeklampsia?
Preeklampsia adalah gangguan kehamilan yang ditandai oleh 
tekanan darah tinggi dan kandungan protein yang tinggi dalam urine.
Kondisi ini dapat membahayakan organ-organ lainnya, seperti ginjal, hati, dan mata.
Preeklampsia yang tidak disadari oleh sang ibu hamil bisa berkembang menjadi eklampsia. Eklampsia itu sendiri adalah kondisi preeklampsia yang disertai kejang.

Pada tahun 2014 Preeklampsia dan Eklampsia menjadi penyebab kematian saat kehamilan
nomor tiga tertinggi di dunia, dengan menyumbang 14% dari total kematian
saat kehamilan seluruh dunia menurut Lembaga Kesehatan Internasional

Nah dapat ditarik kesimpulan nih teman-teman jadi yang perlu ditekankan disini
adalah asupan zat gizi ibu hamil tersebut harus mencukupi.
Mencukupi disini berarti tidak boleh kekurangan dan tidak baik juga bila kelebihan.
Jadi pertimbangkanlah wahai ibu dan teman-teman yang Insha Allah calon ibu
dengan porsi yang sedang-sedang saja oh yang sedang-sedang saja~

Nah karna tadi sudah dijelaskan bahwa ibu hamil perlu mengkonsumsi makanan dengan menu seimbang dan makanan yang bervariasi, disini riska akan memaparkan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan makanan menu seimbang dengan makanan yang bervariasi



Makanan dan Gizi seimbang merupakan makan yang cukup mengandung karbohidrat dan lemak sebagai sumber zat tenaga (makanan pokok) seperti nasi, umbi, kentang, roti, dll, mengandung protein sebagai sumber zat pembangun baik protein nabati seperti tahu, tempe, kacang kedelai, dll dan juga protein hewani seperti daging, ikan dan unggas. Perlu teman-teman ketahui bahwa protein hewani memiliki protein yang lebih lengkap dibandingkan dengan protein nabati jadi cukup baik dikonsumsi oleh ibu hamil tapi dengan syarat tetap dengan takaran yang tidak berlebihan.
 Lalu yang terakhir makanan dan gizi seimbang perlu mengandung vitamin dan mineral sebagai zat pengatur seperti sayur-sayuran. Kebutuhan nutrisi akan meningkat selama ibu hamil, namun tidak semua kebutuhan nutrisi meningkat secara proporsional.

Nah Jadi dalam satu porsinya ibu hamil kudu makan makanan yang mengandung semuanya tersebut
Contoh : Nasi, ayam goreng, tahu, sayur asem.
lalu yang kedua apa yang dimaksud makanan yang bervariasi?

Makanan yang bervariasi atau makanan yang beranekaragam yaitu makanan yang banyak mengandung unsur-unsur zat gizi dengan menggunakan aneka ragam makanan yang ada, yang diperlukan baik kualitas maupun kuantitasnya.

Jadi  dalam siklus menu setiap harinya iperlu adanya pergantian bahan pangan
Contoh : Senin makan dengan nasi, ayam goreng, tahu, sayur asam.
Selasa dapat diganti karbohidratnya dengan Lontong, proteinnya bisa saja sate, 
sayurnya bisa saja acar
Bisa di sesuaikan dengna kebutuhan dan selera ibu itu sendiri

Nah dalam pengaturan asupan menu makanan ini tentu tidak sembarangan teman-teman
ada hal-hal yang perlu di perhatikan bagi ibu hamil yaitu :

Pertama, hindari mengkonsumsi makanan kaleng dan makanan manis yang berlebihan
makanan kaleng tidak baik dikonsumsi oleh ibu hamil dikarenakan makanan yang dikalengkan mengandung zat kimia tinggi.
zat kimia itu jika masuk ke dalam tubuh ibu hamil bisa membuat ibu hamil menjadi keguguran karena janin yang masih kecil bisa teracuni dengan zat kimia tersebut.
makanan itu misalnya kornet, sarden, tuna yang dikalengkan, buah kaleng, manisan kaleng, dan sebagainya

Kedua, batasi makanan manis
makanan yang manis jika dikonsumsi berlebihan, dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes selama kehamilan
.
Ketiga, mengurangi bahan makanan yang banyak mengandung gas seperti sawi, kool, kubis dan lain-lain
makanan jenis ini akan meningkatkan produksi asam lambung sehingga menyebabkan mual dan muntah, bahkan menyebabkan iritasi lambung.

Keempat, menghindari merokok dan minum-minuman keras seperti alkohol.
seorang ibu perokok akan menyebarkan karbonmonoksida (CO), nikotin, dan zat-zat toksik lain ke dalam kandungan, akibatnya akan berpengaruh pada hambatan pertumbuhan janin
Alkohol pada minuman (bir, anggur) dapat mengurangi oksigen dan nutrisi sel-sel yang sedang berkembang, sehingga mencegah perkembangan normal janin.
Efek dari paparan alkohol di dalam rahim pada kemampuan intelektual dan pertumbuhan fisik sifatnya permanen


Nah lalu apasih kegunaan makanan bagi ibu hamil?
Mengapa perlu diatur sedemikian rupa dalam pemenuhannya?
Nih jawabannya teman-teman

Pertama makanan yang dikonsumsi tersebut untuk pertumbuhan janin yang ada dalam kandungan
Karena, menurut ilmu gizi yang sudah riska pelajari bahwa status gizi bayi ketika lahir nanti,
itu sangat bergantung sekali pada pola makan ibu saat mempersiapkan kehamilan dan selama kehamilan.
Nah tidak mau kan jika ketika bayi lahir statusnya dikatakan kurang gizi?
maka dari itu teman-teman perlu memahami hal yang sudah dijelaskan diatas

Lalu yang kedua untuk mempertahankan kesehatan dan kekuatan badan untuk sang ibu sendiri
Ini faktor yang tidak kalah penting teman-teman
Kesehatan dan kekuatan ibu tentunya perlu dijaga
karena mengandung seorang anak yang lamanya 9 bulan, pasti memerlukan banyak energi
baik energi untuk ibu itu sendiri, juga bagi janin yang dikandung.
memangnya tidak berat, menggendong calon bayi didalam perut selama 9 bulan?
makanya sayangi ibu-ibu kalian dirumah ya
perjuangan ibu itu memang sangat luar biasa
tidak hanya mengandung saja perjuangannya, namun ada perjuangan yang sudah jelas lebih menguras tenaga sang ibu itu sendiri.
yap melahirkan.
berhubung riska belum pernah merasakan melahirkan, tapi riska yakin bahwa melahirkan itu pasti ada rasa sakit dan kesusahan. Mengapa?
karena rasa sakit dan kesusahan yang terasa saat melahirkan merupakan nikmat tersendiri
yang Allah anugerahkan kepada calon ibu dan semua itu
Insha Allah akan diganjar pahala oleh Allah Swt
Aamiin ya rabbal alamin
jadi berbahagialah teman-teman calon ibu :D







yang ketiga agar luka-luka persalinan cepat sembuh
yap proses pemulihan usai persalinan harus didukung oleh nutrisi lengkap. Untuk itu ibu sangat disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang sarat akan protein, terutama ikan.
semua jenis ikan adalah sumber protein yang sangat baik.
Ohiya recommend ikan yang Insha Allah terbukti dan terpercaya dapat mempercepat proses penyembuhan bekas luka, bekas operasi, maupun bekas jahitan Episiotomi saat melahirkan adalah
"Ikan Gabus"
karena kandungan proteinnya lebih tinggi dibandingkan dengan ikan-ikan yang lain
yaitu sebesar 25,5% teman-teman

Selain itu ibu juga disarankan untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan Vitamin C dan B kompleks
untuk apa?
untuk meningkatkan daya tahan tubuh ibu agar tidak mudah sakit dan tertular infeksi

Serta jangan lupa konsumsi juga makanan yang kaya akan serat seperti buah-buahan dan sayuran hijau untuk memperlancar Buang Air Besar (BAB).
karena jika tidak lancar, mungkin seperti "keras",
cenderung akan membuat bekas jahitan akan semakin lama pulih


dan masih banyak lagi sebenarnya teman-teman
sekarang sudah sedikit paham kan mengenai faktor penyebab tingginya AKI dan juga solusi mengatasinya
teman-teman sayang pada ibu kan pastinya?
sudah tahukan seberapa besar perjuangan ibu sampai bisa melahirkan teman-teman dan mengurus teman-teman sampai sebesar ini
mungkin sampai teman-teman sudah jadi ibu pula hehe
Maka dari itu tunjukan rasa kasih sayang reman-teman dengan cara Peduli Ibu dan Anak melalui SMSBunda

apa lagi tuh SMSBunda?

SMSBunda merupakan program yang dicanangkan oleh Kementrian Kesehatan dengan tujuan untuk menurunkan hingga 25% angka kematian ibu melahirkan dan bayi baru lahir.

Gimana sih cara mengikuti program tersebut?
Jangan khawatir teman-teman
that's so simply right

tinggal
Ketik SMSBunda,
kirim ke 08118469468
*saat mendaftar akan dikenakan tarif sms normal.
setelah itu bunda dan ayah akan menerima sms sampai anak berusia 2 tahun secara gratis*

Mudah kan??

Bagi teman-teman yang memiliki ibu yang sedang hamil dirumah jangan lupa beri tahu
atau mungkin istrinya, tantenya, uwanya, atau teman-teman sendiri sedang hamil?
yuk dapatkan informasi dan tips kesehatan bagi ibu hamil sampai anak berusia 2 tahun dengan mengikuti program SMSBunda ini

that's free dude


Untuk lebih jelas, mangga bisa di cek di akun sosmed SMSBunda

Twitter : @SMSBunda
Instagram : @smsbunda
Fanspage : SMSbunda


Sekian dari riska, kurang lebihnya mohon dimaafkan
Wassalamu'alaikum wr wb




#MencegahLebihBaik
#MariKetahuidanPeduli
#JanganLupaBerdo'aSetelahBerikhtiar





5 komentar:

  1. Setujaaa ris.. Mantap 👍 terima kasih yaa infonyaaa

    BalasHapus
  2. Mantap ris recomended bgt buat di baca yg lain :)

    BalasHapus
  3. Setujaaa ris.. Mantap 👍 terima kasih yaa infonyaaa

    BalasHapus
  4. Di tunggu postingan selanjutnya :) #by:anantha_jql

    BalasHapus
  5. Tgs istri itu kan harus taat sama suami, siap hamil, siap melahirkan, dan siap punya anak. Yaaa semua pun harus dipersiapkan bukaan hehe dengan begitu kita harus punya ilmunya kaan btw makasih yaa riska atas postingannya..

    BalasHapus